Generalvekalat.org – Saham GOTO diketahui melemah sejak hingga menyebabkan kerugian sejak penawaran umum atau IPO April lalu. Penyebab kerugian GOTO ini bermacam-macam, antara lain saham perusahaan teknologi global yang juga tertekan dan turun.
Saat ini saham-saham perusahaan teknologi di Amerika Serikat juga mengalami penurunan yang sangat drastis atau downtrend di Wall Street Journal sehingga hal yang sama juga terjadi di Indonesia. Akan cukup sulit memperkirakan kapan kondisi ini akan berangsur-angsur normal.
Kondisi ini berkebalikan dengan prediksi yang dikeluarkan sejumlah pakar saat GOTO pertama kali melantai pada April lalu. Prospek GOTO dinilai cerah karena IHSG saat itu dibuka dengan melejit 2 persen. Prospek cerah GOTO terlihat dari sahamnya yang naik 18% ke level Rp400. Namun, siapa yang menyangka saham GOTO terus turun hingga menyebabkan kerugian.
Sebagai pengingat April lalu GOTO melepas 46,7 miliar saham seri a yang keseluruhannya merupakan saham baru yang dikeluarkan portepel emiten. Jumlahnya mewakili 3,43 persen dari modal ditempatkan dan disetor emiten setelah Penawaran Umum Perdana Saham seharga Rp338 per saham.
Baca Juga:
IHSG Ditutup Anjlok 1,20 Persen, Tapi Saham Induk Generalvekalat.org Terus Melesat 34 Persen
Sementara itu, melansir laman resmi OJK, ada beberapa faktor penyebab harga saham terus turun hingga menyebabkan kerugian sebagai berikut.
1. Kondisi Fundamental Ekonomi Makro
Faktor ini memiliki dampak langsung terhadap naik dan turunnya harga saham, di antaranya naik atau turunnya suku bunga yang diakibatkan kebijakan Bank Sentral Amerika (Federal Reserve), naik atau turunnya suku bunga acuan Bank Indonesia (BI) dan nilai ekspor impor yang berakibat langsung pada nilai tukar rupiah terhadap dolar AS, serta pengaruh inflasi.
2. Fluktuasi Kurs Rupiah Terhadap Mata Uang Asing
Kuat lemahnya kurs rupiah terhadap mata uang asing sering kali menjadi penyebab naik turunnya harga saham di bursa. Jika rupiah terus melemah bukan tidak mungkin saham akan merugi, khususnya bagi perusahaan yang memiliki beban utang mata uang asing.
Baca Juga:
Sambut Awal Pekan, IHSG Dibuka Melemah ke Posisi 7.163
3. Kebijakan Pemerintah
#Faktor #yang #Dianggap #Jadi #Penyebab #Kerugian #GOTO #Ada #Peran #Pemerintah
Sumber : www.suara.com